Prinsip dan Pendapat

Saya pikir manusia bebas berpendapat apapun selama tidak menyinggung dan dengan data yg valid. Mengelularkan pendapat dan pikiran akhir akhir ini menjadi hal yang ditakutkan bagi sebagian orang, salah satunya saya, yang baru saja ditinggal teman akibat berpendapat.

Bukankah semakin dewasa kita harusnya sadar bahwa sepakat untuk tidak sepakat adalah hal bijak? Bukan malah dijauhi karena berbeda prinsip. Bahkan membedakan prinsip dan pendapat saja belum bisa.

Saya bilang gajah itu mempunyai gading, kamu bilang gajah itu mempunyai belalai. Iya. Kita beda pendapat, bukan berbeda prinsip.

Semoga rasa bersalah kamu masih ada, seperti rasa bersalah saya yang sudah saya katakan lewat kata maaf.

Hallo, Agustus.

Sudah hari ketiga, dibulan yang ke delapan ini.
Rasanya harus banyak banyak bersyukur dengan apa yang saya alami.
Jelas saya bukan kakak laki laki saya, jelas saya tidak seperti yang orang tua saya harapkan
Entahlah, semoga semua menjadi lebih baik dan sayapun lebih kuat.